Kasus positif virus corona atau covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan. Hingga Selasa (12/5), jumlah pasien positif bertambah 484 orang, sehingga kini totalnya menjadi 14.749 orang.

“Sampai hari ini kita lakukan pemeriksan 165.128 spesimen, dari kasus sebanyak 119.728 orang. Hasil positif akumulasi adalah 14.749 orang,” ungkap juru bicara penanganan corona, Achmad Yurianto, di Graha BNPB, Jakarta Timur, Selasa (12/5).

Kabar baiknya, jumlah pasien positif corona yang dinyatakan sembuh juga meningkat. Hari ini, Yurianto mengumumkan sebanyak 182 pasien sembuh, sehingga totalnya menjadi 3.063 orang.

Sementara itu, terdapat penambahan 16 pasien COVID-19 yang meninggal dunia. Kini, totalnya menjadi 1.007 jiwa.

Simulasi penanganan pasien virus Corona

Presiden Jokowi sebelumnya mengingatkan pengendalian penanganan virus corona di 5 provinsi di Pulau Jawa untuk dievaluasi. Kelima provinsi tersebut yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Banten.

9 'Obat' Jokowi Selamatkan Ekonomi RI yang Terjangkit Corona

“Saya minta Gugus Tugas memastikan pengendalian covid-19 di 5 provinsi di Pulau Jawa, ini betul-betul dilakukan secara efektif, ” kata Jokowi dalam sambutannya di rapat terbatas secara virtual.

“Berdasarkan data Gugus Tugas, 70 persen kasus positif itu ada di Pulau Jawa. [Ada] 70 persen. Demikian juga dengan angka tertinggi kematian, 82 persen juga ada di Jawa,” tambahnya.

Maka dari itu, ia meminta jajarannya untuk memaksimalkan waktu 2 minggu ke depan untuk mengevaluasi pengendalian kasus virus corona. Apalagi, dalam beberapa hari ke depan, umat muslim akan merayakan Hari Raya Idul Fitri.

Menjadi kekhawatiran besar karena moment hari raya ini berkemungkinan menambah angka virus corona dikarenakan banyak juga masyarakat yang masih kurang peduli terhadap masalah serius virus corona.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *