Polisi menyebut SL (16) yang menjadi korban pemerkosaan di Soppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel), tak hanya sekali ini saja menjadi korban. Kejadian serupa pernah dialami korban sebelumnya.
“Perempuan ini kan, sudah beberapa kali, sebelumnya sudah pernah jadi korban juga,” ujar Kasat Reskrim Polres Soppeng AKP Amri, Sabtu (20/6/2020).
Insiden perkosaan pernah dialami SL sekitar 2018 lalu. Amri mengatakan pelaku saat itu telah dipenjarakan.
“Pelakunya sudah kita penjarakan, sementara menjalani hukuman itu,” terang Amri.
Kini, SL tengah berbadan tua karena diperkosa pria yang tidak dikenal. Kejadian itu bermula saat SL diajak terduga pelaku untuk menyanyi bersama di tempat karaoke di Jalan Kemakmuran, Soppeng, pada Desember 2019. SL mengaku diajak mabuk hingga dibawa ke sebuah rumah kos hingga mengalami aksi pemerkosaan.
Amri mengatakan, pihaknya masih mendalami laporan SL. Sejumlah saksi telah diperiksa.
“Semua sudah kita periksa, korbannya sudah, terus kemudian yang punya tempat karaoke sudah, yang punya kos-kosan tempat dia lakukan itu juga sudah,” katanya.
Hanya saja Polisi masih perlu memverifikasi laporan korban. Pasalnya, korban sejauh ini masih menjadi saksi tunggal dari kejadian itu setelah korban mengaku sama sekali tidak kenal dengan pria-pria yang membawanya ke tempat karaoke.
“Ini kan satu-satunya saksi dia sendiri kan, saksi korban, bahwa setelah mabuk, dia dibawa ke kos-kosan,” terang Amri.
Untuk diketahui, SL baru melaporkan insiden pemerkosaan yang ia alami pada 4 Juni 2020. Dia sempat tak buka mulut karena tak mengetahui pelaku. Belakangan, gadis malang itu melapor ke polisi karena didesak orang tuanya.
“Ya karena hamilnya itu (korban melapor). Sebelumnya dia tidak mau lapor karena dia bingung mau tunjuk siapa. Karena desakan orang tuanya, akhirnya lapor saja,” pungkas Amri.
Hingga saat ini pun polisi masih menyelidiki kasus ini dan mencari orang-orang yang terkait dengan kasus ini. Kasat Reskrim Polres Soppeng AKP Amri pun menghibau kepada seluruh masyarakat khususnya wanita wajib melindungi diri sendiri dan berhati-hati apalagi saat berpergian di malam hari.