Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masih terkonfirmasi positif virus Corona atau Covid-19 meski sudah menjalani perawatan medis dan isolasi mandiri di rumah dinas selama kurang lebih 3 minggu. Meski begitu, kondisi kesehatannya masih terpantau baik.

Ketua Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI) Jakarta, Syarief Hidayatullah mengaku baru saja berkomunikasi dengan Anies Baswedan. Rencananya akan dilakukan Swab test sekali lagi dalam waktu dekat.

“Kondisi Pak Gubernur Anies Baswedan sampai saat ini mulai membaik dan akan menjalankan tes Swab sekali lagi. Sudah baikan secara fisik. Tapi memang hasil Swabnya terakhir masih positif. Doakan swab lagi nanti negatif,” tutur Syarif dalam keterangannya, Kamis (24/12/2020).

Menurut Syarif, Anies sama sekali tidak pernah keluar dari rumah dinasnya di Jalan Taman Suropati Nomor 7, Menteng, Jakarta Pusat, sejak Rabu 2 Desember 2020 lalu.

“Tidak mungkin ke luar berkantor di Balai Kota. Karena masih positif. Tapi tetap kerja dari rumah dinas, lewat zoom atau virtual,” jelas dia.

Syarif menanggapi sejumlah pihak yang menyatakan kalau Anies Baswedan belum kunjung negatif Covid-19 lantaran dipicu stres. Malah yang terjadi beberapa penghargaan diterimanya dalam kondisi tersebut.

Seperti yang terbaru, Pemprov DKI Jakarta dan Gubernur Anies Baswedan meraih penghargaan Top Digital Awards 2020 kategori Top Digital Implementation 2020 on Province Government dan Top Digital Transformation Readiness 2020.

Kemudian, Anies Baswedan menerima penghargaan dalam kategori Top Leader on Digital Implementation 2020. Provinsi DKI Jakarta juga meraih penghargaan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) dan Provinsi Terinovatif dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Jadi beliau terus bekerja karena memikul tanggung jawab yang besar,” Syarif menandaskan.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria mengatakan kondisi Anies baik. “Sampai hari Senin masih (positif Covid-19),” ucap Riza.

“Alhamdulillah kondisi Pak Anies sehat, baik selalu interaksi dan Pak Anies selalu ikut rapat, gimana selama ini kita biasa memimpin rapat secara daring, tidak ada masalah,” imbuh dia.

Sejak dinyatakan positif Covid-19 pada awal Desember 2020, Anies Baswedan belum mengonfirmasi kembali status kesehatannya. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun tidak menyatakan detil, orang nomor 1 di DKI tersebut masih berstatus positif atau sudah negatif dari Covid-19.

Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) DKI Jakarta Sri Haryati juga menyatakan roda kendali pemerintahan masih dipegang penuh oleh Anies. Bahkan setiap hari mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu masih memimpin rapat secara virtual.

Seperti Selasa, Anies memimpin rapat Musrenbang perubahan RPJMD DKI 2017-2022 secara virtual. Rapat yang dapat diakses melalui channel Youtube Pemprov DKI, Anies menyampaikan sejumlah paparan. Hanya saja, sesekali ia terbatuk. Suaranya pun masih terdengar parau.

Diketahui pada Kamis, 17 Desember 2020, Anies Baswedan juga dijenguk oleh istrinya, Fery Farhati dan keempat anak tercinta.

Suasana haru tergambar dalam sebuah foto di mana mereka bertemu, namun terpisahkan oleh kaca rumah. Semuanya nampak menggunakan masker. Mereka hanya bisa melepas rindu melalui sekatan jendela.

Hal tersebut dilakukan mengingat penerapan protokol kesehatan jaga jarak karena pandemi Covid-19. Apalagi Anies masih dinyatakan positif Covid-19.

Melalui unggahan foto di akun sosial media Instagram istri Anies, @fery.farhati, tertulis ucapan rindu untuk sang suami.

Momen Haru Anies Baswedan yang Positif Covid-19 Lepas Rindu Dijenguk  Keluarga - News Liputan6.com

Seperti diketahui, Anies dinyatakan positif Covid-19 sejak Selasa 1 Desember 2020 lalu. Ketika dijenguk, sudah 16 hari Anies menjalani isolasi mandiri.

Menjenguk abah…

16 hari berlalu di rumah kami tanpa kehadiran @aniesbaswedan yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah dinas. Rindu tentunya,” tulis Fery.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *