Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan, pasar tradisional di Jakarta sudah relatif aman dari penularan Covid-19. Kesimpulan Anies tersebut berdasar pada data dua minggu terakhir.
“Alhamdulillah, kalau kita lihat dua minggu terakhir ini, pasar sudah relatif aman,” kata Anies di kawasan Bundaran HI, Minggu, (26/7/2020).
Meski sudah cukup aman, Anies menegaskan pihaknya akan tetap menutup pasar apabila ada pedagang yang terbukti positif corona.
“Kalau ada kasus akan langsung ditutup,” ucapnya.
Selain itu, Mantan Mendikbud itu mengklaim penerapan protokol kesehatan di pasar juga sudah jauh lebih baik dari bulan lalu
“Sekarang sudah jauh lebih baik kira-kira sebulan yang lalu memang pasar itu masih menjadi suatu tempat, kalau sekarang pintunya satu dan pengawasan maskernya sekarang ketat juga,” tandasnya.
Sebelumnya, Berdasarkan hasil data terkini dari Ikappi ada 305 kasus positif covid-19 pada 46 pasar. Dan sudah 45 pasar yang telah di tutup di DKI Jakarta menjadi fokus dan pelajaran penting untuk ditindaklanjuti tahapan-tahapan program yang akan dilakukan oleh IKAPPI dan jajaran unit kerja pasar.
Selain itu, 155 pasar di DKI Jakarta merupakan target pemberdayaan dan edukasi oleh pihaknya. Mengingat secara nasional DKI Jakarta merupakan provinsi tertinggi atas penularan Covid-19 dalam kurun waktu 1 bulan terakhir.